Langsung ke konten utama

Fakultas Sastra dan Bahasa UKI Tampilkan Drama ‘As Above, So Below’


IKAFASAS
- Berkisah tentang wanita muda Catherine, yang dunianya hancur saat orang tuanya meninggal, paman serta bibinya memanfaatkannya dan kekayaannya, yang diwarisi oleh orang tuanya, diambil darinya. Penulis utama naskah Jason A. Mailangkay, alumni Prodi Sastra Inggris angkatan 2018, memberikan pesan melalui drama ini untuk membangun diri sendiri, alih-alih hidup dari penilaian orang lain. 

Empat puluh mahasiswa Kelas Play Performance, Prodi Sastra Inggris Fakultas Sastra dan Bahasa (FSB) UKI berhasil menampilkan pementasan teater yang mengesankan. 

Dekan FSB UKI, Susanne A.H., Sitohang, S.S., M.A. yang turut menyaksikan pertunjukan drama ‘As Above So Below’ mengatakan bahwa dengan bergabung dalam teater, seorang mahasiswa memiliki jiwa kepemimpinan. 

“Dalam teater, mahasiswa berlatih berbagai peran, sebagai pemain, musisi, penata suara, penata cahaya, tata rias, tata busana dan juga penjualan tiket. Ke depannya Teater KAKI UKI berencana akan tampil di Gedung Kesenian Jakarta pada Desember 2023 sebagai puncak perayaan Dies Natalis UKI ke 70,” ujar Susanne.

Ketua Program Studi Sastra Inggris FSB UKI yang juga merupakan Dosen Mata Kuliah Play Performance, Mike Wijaya Saragih, S.S., M.Hum, juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung pelaksanaan pementasan ‘As Above, So Below’. Selama dua bulan mahasiswa kelas Play Performance mempersiapkan diri untuk memberikan penampilan yang terbaik. 

Di bawah pimpinan produksi Yosep Liderman Panggabean dan sutradara Robert Christian Lahagu, pementasan ‘As Above, So Below’ menjadi bukti komitmen Kelas Play Performance Prodi Sastra Inggris FSB UKI yang sukses memberikan pertunjukkan yang memukau dari segi visual, audio, dan moral cerita. Pementasan Drama ‘As Above, So Below’ menampilkan sisi kehidupan manusia yang indah dan tragis. 

Jason A. Mailangkay beserta tim penulis naskah dari Kelas Play Performance FSB UKI menggambarkan adanya bahaya berada di tengah kerumunan yang membuat seseorang kehilangan moral dan nuraninya, mengikuti hati dan pendapat orang banyak dan melebur menjadi satu identitas massa. “Jutaan orang tanpa sadar mengalami krisis identitas,” tulis Jason Mailangkay.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

BRIN dan Jamur Cikuda Nusantara Sepakat Kembangkan Teknologi AMCS

IKAFASAS -  Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) melalui Pusat Riset Elektronika (PRE) – Organisasi Riset Elektronika dan Informatika (OREI) telah mengembangkan teknologi   Autonomous Monitoring and Controlling System  (AMCS). AMCS merupakan perangkat yang berfungsi untuk melakukan pemantauan dan kendali terhadap kondisi lingkungan pertanian. Untuk mengetahui kinerja teknologi AMCS yang telah dikembangkan di lingkungan yang sebenarnya, PRE OREI – BRIN bermitra dengan PT Jamur Cikuda Nusantara. Di lahan budidaya jamur milik PT Jamur Cikuda Nusantara inilah, teknologi AMCS akan diterapkan. Kesepakatan antara kedua belah pihak ditandai dengan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama oleh Yusuf Nur Wijayanto selaku Kepala PRE dan Maria Ekaristi Sushintawati selaku Direktur Utama PT. Jamur Cikuda Nusantara di Gedung 124 KST BJ Habibie Serpong pada Rabu (29/5/2024). “Kegiatan ini diinisiasi oleh Kelompok Riset  Secured Electronic Design  dengan PIC dari kerjasama ini ...

UKI dan CUCAS Perkuat Kerja Sama, Peluang Bisnis Kini di Depan Mata

Foto bersama UKI dan CUCAS IKAFASAS -   Universitas Kristen Indonesia (UKI) Jakarta baru saja menggelar pertemuan bersama dengan China’s University and College Admission System (CUCAS). Pertemuan tersebut digelar di Gedung Rektorat UKI, Jakarta, Jumat (19/7/2024). Agenda pertemuan itu adalah untuk memperkuat kerja sama antara UKI dengan CUCAS. Diharapkan, lewat kerja sama tersebut, SDM Indonesia akan semakin siap dan tangguh ketika akan bekerja pada perusahaan-perusahaan Cina yang akan segera berinvestasi di Indonesia. Dalam pertemuan, CUCAS diwakili Profesor Grand Wu yang membawahi bidang kerja sama antara Cina dan Indonesia. Sedangkan dari UKI, hadir antara lain Rektor UKI Profesor Dhaniswara Hardjono, Wakil Rektor Ied Veda Sitepu, Wakil Rektor Hulman Panjaitan, Dekan Fakultas Sastra dan Bahasa Susanne Sitohang, Dewi Sulistyowati Ketua Program Studi Pendidikan Bahasa Mandarin, serta Ketua Ikatan Fakultas Sastra dan Bahasa (Ikafasas) UKI, Basilio Dias Araujo, yang saat ini juga di...

Catat, UKI Kampus Unggul: Kedepankan Kolaborasi Internasional

IKAFASAS - Berkaitan dengan pemberitaan pada salah satu media, pada Kamis, 21 Maret 2024, pukul 20.25 WIB dengan judul berita : “Termasuk UKI ? Ini Daftar 33 Universitas Terlibat Perdagangan Orang Modus Magang Mahasiswa di Jerman” (dengan melampirkan gambar bendera merah putih dan bendera Universitas Kristen Indonesia (UKI). Hal mana pemberitaan tersebut berawal dari Direktorat Tindak Pidana Umum Bareskrim Mabes Polri yang mengungkap kasus dugaan tindak pidana perdagangan orang (TPPO) dengan modus pengiriman program magang mahasiswa ke negara Jerman melalui program Ferienjob.  Berikut kami sampaikan klarifikasi kepada masyarakat: Kerja sama UKI dengan PT. Sinar Harapan Bangsa ditandatangani sebagai bagian dari program kerja sama UKI, namun kegiatan pengiriman mahasiswa tidak diteruskan karena surat edaran Dirjen Dikti Kemdikbudristek RI yang menyatakan progam tersebut dihentikan. Sebagai institusi Pendidikan Tinggi yang tunduk program pemerintah, UKI patuh pada surat edaran tersebu...